Rabu, 08 Desember 2010

Nursing Entrepreneur

 1. Pengertian Nursing Menurut Virginia Henderson
Pengertian Keperawatan menurut Virginia Henderson adalah fungsi unik dari perawat adalah membantu individu baik sehat maupun sakit dalam melaksanakan kegiatan yang menunjang kesehatan serta penyembuhan atau membimbing klien agar meninggal dunia dengan tenang.Segala yang dilakukan perawat adalah untuk membantumeningkat kandan menumbuhkan kemauan , kekuatan dan pengetahuan agar tidak bergantung pada bantuan orang lain. Kata kunci dari definisi tersebut adalah kemauan, kekuatan dan pengetahuan agar tidak bergantung pada bantuan orang lain.

2. Pengertian Entrepreneur
Entrepreneur adalah sebuah kata yanng berasal dari Perancis yang bermakna seseorang yang melakukan dan mengoperasikan kegiatan enterprise (perdagangan) atau venture (bisnis) yang dihubungkan dengan pengambilan risiko.Dalam konteks yang lebih luas entrepreneur disinonimkan dengan “founder”.
Secara umum entrepreneur selalu dikaitkan dengan bisnis, namun sebenarnya tidak selalu demikian . Seorang entrepreneur adalah pembuka cakrawala baru atau membentuk pelayanan jasa / produk dalam market baru , baik itu bersifat profit ataupun nonprofit. Prof.W.Long menyebutkan istilah dari bahasa jerman “unternehmer” dan  “unternehmergeist”  yang  memiliki pengertian semangat untuk gagasan baru yang menguntungkan (spirit of entreprenuership). Referensi lainnya menyebutkan bahwa kata “entrepreneur”berasal dari bahasa Perancis “entreprendre” yang berarti memulai , mengambil inisiatif dan tindakan sejenis. Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, Entrepreneur diartikan sebagai orang yang pandai atau berakat dalam membuat produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkannya, serta mengatur permodalan operasinya.
Sedangkanmenurut Richard Cantillon mendefinisian entrepreneur sebagai orang yang mempekerjakandirisendiri.Merekaadalah orang-orang yang membeli sesuatu pada harga tertentu dan menjualnya pada harga tak tentu dimasa depan.Entrepreneur di sini identik dengan mereka yang menanggung ketidakpastian (uncertainty).

3. Who Are The Entrepreneurs
Seorang entrepreneur adalah seseorang yang memiliki kemampuan untuk menciptakan , mencari dan memanfaatkan peluang dalam mencapai apa yang diinginkan sesuai dengan yang diidealkan.Perbedaan seorang wiraswastawan dengan seorang entrepreneur adalah, entrepreneur cenderung bermain dengan resiko dan tantangan. Artinya, etrepereneur lebih bermain dengan cara memanfaatkan peluang-peluang tersebut. Sedangkan wiraswastawan lebih cenderung kepada seseorang yang memanfaatkan modal yang di milikinya untuk membuka suatu usaha tertentu.Seorang entrepreneur bisa jadi merupakan wiraswastawan, namun wiraswastawan belum tentu entrepreneur. Wiraswastawan mungkin adalah seorang manajer yang mengelola suatu perusahaan yang bukan miliknya.Namun entrepreneur adalah seseorang yang memiliki sebuah usaha sendiri.

4. Pengertian Nursepreneur
Nursepreneur adalah rangkain dari dua kata yaitu“ nurse” dan “entrepreneur”. Nurse artinyaseorangperawat, sedangkan Entrepreneur sendiri memiliki berbagai pengertian dan sifat,  salah satunya yang disampaikan oleh John G. Burch. Entrepreneur memiliki sifat :
  1. Berhasrat mencapai prestasi
  2. Seorang pekerja keras
  3. Ingin bekerja untuk dirinya
  4. Mencapai kualitas
  5. Berorientasi kepada reward dan kesempurnaan
  6. Optimis
  7. Berorganisasi
  8. Berorientasi kepada keuntungan
Nursepreneur merupakan istilah baru dalam mempopulerkan entrepreneurship yang dikaitkan dengan perawat atau dunia keperawatan. Secarakonseptual, nurspreneur termasuk dalam pengembangan karier dari peran dan fungsi perawat.Pengembangan karier tersebut dapat menjadi pengelola klinik atau sarana kesehatan lainnya.
Secara konseptual nursepreneur memiliki ciri sebagai berikut :
  1. Pengerahan diri: pendisiplinan diri dan secara menyuluruh merasa nyaman bekerja untuk diri sendiri.
  2. Pengasuhan diri: antusiasme tak terbatas untuk ide-ide anda saat tak seorangpun memilikinya.
  3. Orientasi pada tindakan: hasrat menyala untuk mewujudkan mengaktualisasikan dan mengubah ide-ide anda menjadi kenyataan.
  4. Energi tingkat tinggi: mampu bekerja dalam waktu lama secara emosional, mental danfisik.
  5. Toleransi atas ketidakmenentuan :secara fsikologis mampu menghadapi resiko.
Entrepreneur bagi perawat sebetulnya bisa dipelajari sambil melakukannya (learning by doing), namun harus diingat bahwa wawasan tentang jenis usaha yang akan dipilih tetap sangat diperlukan karena jika tanpa hal itu sama dengan menyelam ke dasar laut tanpa tabung  gas.

Agar konsep entrepreneur dapat dipahami lebih jauh dalam kaitannya dengan konsep nursepreneur, akan dicakup lima ciri entrepreneur unggulan( PaulusWinarto, 2005 ) :
a.  Berani mengambil risiko
Perawat berani memulai sesuatu yang serba tidak pasti dan penuh risiko.Tentu tidak semua risiko diambil, melainkan risiko yang telah diperhitungkan dengan cermat ( calculated risk ).
b.    Menyukai tantangan
Segala sesuatu dilihat sebagai tantangan, bukan masalah. Perubahan yang terus terjadi dan zaman yang terus berubah menjadi motivasi kemajuan bukan menciutkan nyali seorang perawat entrepreneur  unggulan. Dengan demikian, ia akan terus memacu dirinya untuk maju, mengatasi segala hambatan.
c.    Punya daya tahan yang tinggi
Seorang entrepreneur harus banyak akal, kreatif, dan tidak mudah putus asa. Ia harus selalu mampu bangkit dari kegagalan serta tekun.
d.    Punya visi jauh kedepan
Segala yang dilakukan perawat punya tujuan jangka panjang meski dimulai dengan langkah yang amat kecil.Ia punya target untuk jangka waktu tertentu. Bagaimana tahun berikutnya, lima tahun lagi, sepuluh tahun lagi dan seterusnya. Usahanya bukan letupan-letupan sesaat dan bukan pula karena latah (ikut-ikutan).
e.    Selalu berusaha memberikan yang terbaik
Perawat entrepreneur akan mengarahkan semua potensi yang dimilikinya. Jika itu dirasa kurang, maka ia akan merekrut orang-orang yang lebih berkompeten agar dapat memberikan yang terbaik kepada pelanggannya.

5.    Tipe Perawat
1. Tipe Quitters  
 Memiliki ciri-ciri :
a.    Memilih untuk keluar, menghindari kewajiban, mundur dan berhenti.
b.    Menghentikan pendakian.
c.    Menolak kesempatan yang diberikan oleh lingkungan.
d.    Mereka mengabaikan, menutupi, meninggalkan dorongan inti untuk merdeka.
e.    Murung, sinis, mudah menyalahkan orang/lingkungan dan membenci orang-orang yang lebih maju/berkembang.

2. Tipe Camper
Memiliki ciri-ciri:
a.    Mereka pergi tidak seberapa jauh, lalu berkemah: “oke cukup sampai disini saja kemampuan kita.
b.    Karena bosan, mereka mengakhiri perjalan.
c.    Melepaskan kesempatan untuk maju , yang sebenarnya bisa diraih.
d.    Mereka mudah berpuas diri ,tidak mau mengembangkan diri.

3.  Tipe Climber
Memiliki ciri-ciri:
a.    Pemikir yang selalu memikirkan “peluang, peluang, danpeluang”.
b.    Tidak pernah membiarkan umur, jenis kelamin, ras, cacat fisik/mental atau hambatan lainnya pendakian.
c.    Mereka tidak menyesali ketidakberhasilan.
d.    Mereka pembelajar seumur hidup.

6.    Spirit Of Nursing Entrepreneur
  1. Bangun Subuh Rahasia Kaya
  2. Dinamisasi Hidup Menjemput Rezeki
  3. Sholat Dhuha Kunci Investasi
  4. Bersedekah (charity For Unlimitted Rich)
    DAFTAR PUSTAKA
    Yosep Iyus,Ai Mardiyah. 2010. Spirit And Soft Skill Of Nursing Entrepreneur. Rafika Aditama : Bandung.
    http :// www.nursingentrepreneurs.com